Anggaran transportasi umum di Indonesia terus menyusut setiap tahunnya. Jika terus dibiarkan, dampaknya bisa fatal. Selain bisa mengganggu mobilitas masyarakat, hal itu juga bisa menimbulkan banyak masalah sosial.
Menurut pengamat transportasi Djoko Setijowarno, penetapan anggaran yang sangat besar ini menunjukkan komitmen terhadap program itu. Namun sekaligus memunculkan kekhawatiran tentang prioritas.
“Dengan dana sebesar itu, apakah program-program lain yang juga tidak kalah pentingnya—seperti keberlanjutan infrastruktur dan transportasi yang berkeselamatan—akan terabaikan?” bilang Djoko dalam keterangan resminya.
Kata Djoko, untuk mencapai Indonesia Emas 2045, Indonesia perlu memandang infrastruktur serta transportasi sebagai kebutuhan dasar. Sama pentingnya dengan pangan, sandang, perumahan, pendidikan, dan kesehatan. Kedua elemen ini adalah kunci utama untuk mendorong kemajuan suatu wilayah dan mewujudkan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat.
Pemerintah menargetkan pembenahan angkutan umum di 20 kota dalam RPJMN 2025-2029. Namun, program ini menghadapi tantangan serius. Anggaran stimulan skema buy the service (BTS) justru terus menyusut, membuat keberhasilan program ini diragukan. Setelah mencapai puncaknya di angka Rp 582,98 miliar pada 2023, alokasi anggaran terus menurun hingga direncanakan hanya sebesar Rp 80 miliar di tahun 2026. Tahun 2020 sebesar Rp 51,83 miliar, tahun 2021 (Rp 312,25 miliar), tahun 2022 (Rp 552,91 miliar), tahun 2024 (Rp 437,89 miliar), dan tahun 2025 (Rp 177,49 miliar).
“Ketersediaan angkutan umum sejatinya berkaitan erat dengan isu kemiskinan, bukan semata-mata kemacetan. Daerah-daerah miskin sering kali terisolasi karena sulitnya akses transportasi. Sangat disayangkan jika anggaran untuk transportasi umum harus dikorbankan demi mendukung program lain, seperti Program Makan Bergizi Gratis. Sejatinya, angkutan umum harus dipandang sebagai alat untuk menjangkau dan memberdayakan kaum yang kurang beruntung,” ungkap Djoko.
Djoko menambahkan, angkutan umum yang tidak dikelola dengan baik dapat memicu berbagai masalah sosial.
Sumber: detikoto
“ browse feed & follow @otomtalk for more “
Browse berita / cerita / Tips Otomotif sesuai hashtags >> otomtalk berita mobil
Silakan cek berita dan update terbaru di menu HARI INI , link ada diatas
atau browse instagram @Otomtalk dibawah ini:
Kunjungi Sponsor kami Vespark Dealer Resmi Piaggio Vespa Medan SUMUT www.vesparkindo.com
dan dealer resmi MOGE Aprilia dan Moto Guzzi Motoplex di www.motoplexindo.com
Powered by Webhosting Terjamin