Pasca beli mobil bekas, sebaiknya kendaraaan tersebut tak langsung diajak

Berita Otomotif Otomtalk

Otomtalk :

Pasca beli mobil bekas, sebaiknya kendaraaan tersebut tak langsung diajak mobilitas. Demi kenyamanan dan keselamatan ketika digunakan, melakukan pengecekan komponennya jadi tindakan tepat.
.
Anjar Rosjadi, Technical Service Executive Coordinator Astra Daihatsu Motor (ADM) menyebutkan, sebaiknya sang pemilik terlebih dahulu melakukan pemeriksaan kondisi mesin, seperti pada komponen radiator dan bagian filter-flter (misalnya filter udara, bahan bakar dan lainnya).
.
“Langkah selanjutnya, periksa kondisi oli-olinya (mesin, gardan, trasmisi). Kemudian juga cairan pendingin, minyak rem, air wiper, dan minyak power steering,” ujar Anjar kepada KOMPAS.com, Kamis (4/10/2018).
.
Lalu urutan selanjutnya, kata Anjar, beralih ke pemeriksaan komponen battery atau aki mobil, dan diteruskan pada kanvas rem dan kopling. Tentu saja, ketika koponen-komponen tersebut sudah tidak layak pakai atau tak berfungsi maksimal, sebaiknya dilakukan penggantian.
.
“Belum berhenti sampai situ saja, lakuan inspeksi juga pada bagian kaki kaki mobil, seperti tekanan ban, kondisi shockbreaker, dan konsisi alignment-nya,” kata Anjar. “Tak ketinggalan juga yang terakhir adalah memeriksa bagian interior mobil, dilanjutkan dengan membersihkannya,” ucap Anjar.

Namun, buat yang tak sempat melakukan pemeriksaan tersebut bengkel resmi juga bisa melakukannya, termasuk Daihatsu. Ongkos jasa pemeriksaannya (tanpa penggantian suku cadang) disebut tak terlalu mahal, berkisar Rp 500.000 saja.

Pasca beli mobil bekas, sebaiknya kendaraaan tersebut tak langsung diajak mobilitas. Demi kenyamanan dan keselamatan ketika digunakan, melakukan pengecekan komponennya jadi tindakan tepat.
.
Anjar Rosjadi, Technical Service Executive Coordinator Astra Daihatsu Motor (ADM) menyebutkan, sebaiknya sang pemilik terlebih dahulu melakukan pemeriksaan kondisi mesin, seperti pada komponen radiator dan bagian filter-flter (misalnya filter udara, bahan bakar dan lainnya).
.
“Langkah selanjutnya, periksa kondisi oli-olinya (mesin, gardan, trasmisi). Kemudian juga cairan pendingin, minyak rem, air wiper, dan minyak power steering,” ujar Anjar kepada KOMPAS.com, Kamis (4/10/2018).
.
Lalu urutan selanjutnya, kata Anjar, beralih ke pemeriksaan komponen battery atau aki mobil, dan diteruskan pada kanvas rem dan kopling. Tentu saja, ketika koponen-komponen tersebut sudah tidak layak pakai atau tak berfungsi maksimal, sebaiknya dilakukan penggantian.
.
“Belum berhenti sampai situ saja, lakuan inspeksi juga pada bagian kaki kaki mobil, seperti tekanan ban, kondisi shockbreaker, dan konsisi alignment-nya,” kata Anjar. “Tak ketinggalan juga yang terakhir adalah memeriksa bagian interior mobil, dilanjutkan dengan membersihkannya,” ucap Anjar.

Namun, buat yang tak sempat melakukan pemeriksaan tersebut bengkel resmi juga bisa melakukannya, termasuk Daihatsu. Ongkos jasa pemeriksaannya (tanpa penggantian suku cadang) disebut tak terlalu mahal, berkisar Rp 500.000 saja.

Silakan cek berita dan update terbaru di menu HARI INI , link ada diatas
atau browse instagram @Otomtalk dibawah ini:

NB:
Informasi Otomotif, tips, berita, lucu, video viral, browse hashtags: Medan Berita MobiBekas Mobkas TipsMobilBekas MedanTalk OtomTalk
kunjungi sponsor kami Vespa dealer Medan & Sumut www.vesparkindo.com
Untuk video otomotif bisa lihat dan Follow instagram @otomtalk untuk updates

Untuk informasi Berita Medan , silakan browse www.medantalk.com
Cek info lowongan kerja di www.KarirGram.com
Medan Punya Cerita cek www.MedanKu.com
Powered by Webhosting terjamin