Reaksi Pabrikan Otomotif soal Luhut yang Mau Persulit Beli Mobil

Berita Otomotif Otomtalk

Otomtalk :

Reaksi Pabrikan Otomotif soal Luhut yang Mau Persulit Beli Mobil Bensin

Sejumlah pabrikan otomotif telah merespons pernyataan Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan yang mau mempersulit pembelian mobil bensin. Sebagian setuju dengan rencana Luhut, namun tak sedikit yang merisaknya.

Sebelumnya, Menko Luhut mengatakan, polusi udara di Indonesia, terutama di kota-kota besar seperti Jakarta sudah makin parah. Itulah mengapa, penggunaan mobil bensin harus lebih dibatasi lagi.

“Kita secara bertahap akan mulai mempersulit, tanda kutip, (pembelian) mobil bensin. Sehingga demikian Jakarta ini air quality-nya makin baik. Sehingga keluarga kita akan mendapat air quality seperti negara tetangga kita,” ujar Luhut di Kantor Kemenko Marves, Jakarta Pusat.

Pernyataan Luhut mengenai pembatasan mobil bensin tersebut langsung mendapat respons dari sejumlah pabrikan roda empat, baik yang berasal dari Jepang maupun Eropa. Lantas, apa kata mereka?

Pabrikan roda empat asal Jepang, Suzuki mengaku telah mendengar pernyataan Luhut soal pembatasan mobil bensin. Mereka mengaku, selagi tujuannya baik dan berfokus pada kualitas udara, maka Suzuki akan mendukungnya.

“Kami dari Suzuki mengikuti arahan pemerintah. Kami kan sudah mengikuti program pemerintah, yaitu program LCEV (low carbon emission vehicle) yang di dalamnya ada kendaraan hibrida dengan meluncurkan Ertiga dan XL7 hybrid,” respons Marketing Director 4W Suzuki Indonesia, Donny Ismi Saputra.

Lanjut dikomentar….

Reaksi Pabrikan Otomotif soal Luhut yang Mau Persulit Beli Mobil Bensin

Sejumlah pabrikan otomotif telah merespons pernyataan Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan yang mau mempersulit pembelian mobil bensin. Sebagian setuju dengan rencana Luhut, namun tak sedikit yang merisaknya.

Sebelumnya, Menko Luhut mengatakan, polusi udara di Indonesia, terutama di kota-kota besar seperti Jakarta sudah makin parah. Itulah mengapa, penggunaan mobil bensin harus lebih dibatasi lagi.

"Kita secara bertahap akan mulai mempersulit, tanda kutip, (pembelian) mobil bensin. Sehingga demikian Jakarta ini air quality-nya makin baik. Sehingga keluarga kita akan mendapat air quality seperti negara tetangga kita," ujar Luhut di Kantor Kemenko Marves, Jakarta Pusat.

Pernyataan Luhut mengenai pembatasan mobil bensin tersebut langsung mendapat respons dari sejumlah pabrikan roda empat, baik yang berasal dari Jepang maupun Eropa. Lantas, apa kata mereka?

Pabrikan roda empat asal Jepang, Suzuki mengaku telah mendengar pernyataan Luhut soal pembatasan mobil bensin. Mereka mengaku, selagi tujuannya baik dan berfokus pada kualitas udara, maka Suzuki akan mendukungnya.

"Kami dari Suzuki mengikuti arahan pemerintah. Kami kan sudah mengikuti program pemerintah, yaitu program LCEV (low carbon emission vehicle) yang di dalamnya ada kendaraan hibrida dengan meluncurkan Ertiga dan XL7 hybrid," respons Marketing Director 4W Suzuki Indonesia, Donny Ismi Saputra.

Lanjut dikomentar….

Silakan cek berita dan update terbaru di menu HARI INI , link ada diatas
atau browse instagram @Otomtalk dibawah ini:

NB:
Informasi Otomotif, tips, berita, lucu, video viral, browse hashtags: otomtalk berita mobil
kunjungi sponsor kami Vespa dealer Medan & Sumut www.vesparkindo.com
Untuk video otomotif bisa lihat dan Follow instagram @otomtalk untuk updates

Untuk informasi Berita Medan , silakan browse www.medantalk.com
Cek info lowongan kerja di www.KarirGram.com
Medan Punya Cerita cek www.MedanKu.com