ETLE Drone Diuji Coba Lagi, 15 Menit Dapat 12 Pelanggar

Berita Otomotif Otomtalk

Otomtalk :

ETLE Drone Diuji Coba Lagi, 15 Menit Dapat 12 Pelanggar

ETLE Drone diuji coba. Dalam uji coba kedua itu, didapat 12 pelanggar dalam waktu 15 menit.

Sistem ETLE makin canggih. Selain terpasang statis dan di mobil patroli, kini ada juga yang menggunakan drone. Dengan demikian ruang gerak pelanggar lalu lintas kini makin sempit. Penggunaan ETLE drone tersebut mulai diuji coba Satlantas Polres Jepara bersama dengan Ditlantas Polda Jateng.

Uji coba ini juga sekaligus untuk mensosialisasikan penggunaan sistem ETLE sebagai salah satu cara penegakan terhadap pelanggaran lalu lintas. Dalam uji coba itu didapatkan 12 pelanggar dalam waktu 15 menit.

“Kebanyakan roda dua dan roda empat, roda dua itu terkait helm, lalu ada berboncengan 3, juga roda empat tidak menggunakan sabuk keselamatan,” ujar Kasi Gar Subdit Gakkum Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Tengah Kompol Indra Hartono dikutip laman Korlantas Polri.

Indra menjabarkan ETLE drone dapat terbang hingga 20 meter dan mengcover area pelanggaran hingga tiga kilometer. Adapun pelanggaran yang diincar antara lain tidak menggunakan helm, tidak menggunakan sabuk pengaman, muatan berlebih, dan kendaraan yang tidak lengkap. Sebelumnya ETLE Drone juga sempat diuji coba di exit tol Salatiga. Dalam uji coba pertama, penggunaan ETLE drone dirasa cukup efektif untuk menindak para pelanggar lalu lintas.

Mekanismenya tilang elektronik dengan ETLE drone sama saja seperti ETLE statis maupun mobile. Namun, penggunaan drone dapat menjangkau lebih luas. Diharapkan pelanggar yang tidak tercover ETLE statis dapat dilakukan penindakan melalui ETLE drone.

Diketahui, pesawat tanpa awak tersebut diciptakan untuk surveyor dan monitoring. Perangkat canggih itu dibekali baterai yang bisa bertahan 3 jam dan lensa kamera yang diklaim bisa memperbesar gambar atau zoom 40 hingga 80 kali dari kamera biasa.

Teknologi pesawat tanpa awak tersebut dirancang semudah mungkin, namun tetap mengutamakan keselamatan. Perangkat juga telah dilengkapi parasut khusus, sehingga jika terjadi gangguan sinyal dan baterai lemah, pesawat akan kembali ke lokasi take off secara otomatis.

“ browse feed & follow @otomtalk for more “

ETLE Drone Diuji Coba Lagi, 15 Menit Dapat 12 Pelanggar

ETLE Drone diuji coba. Dalam uji coba kedua itu, didapat 12 pelanggar dalam waktu 15 menit.

Sistem ETLE makin canggih. Selain terpasang statis dan di mobil patroli, kini ada juga yang menggunakan drone. Dengan demikian ruang gerak pelanggar lalu lintas kini makin sempit. Penggunaan ETLE drone tersebut mulai diuji coba Satlantas Polres Jepara bersama dengan Ditlantas Polda Jateng.

Uji coba ini juga sekaligus untuk mensosialisasikan penggunaan sistem ETLE sebagai salah satu cara penegakan terhadap pelanggaran lalu lintas. Dalam uji coba itu didapatkan 12 pelanggar dalam waktu 15 menit.

“Kebanyakan roda dua dan roda empat, roda dua itu terkait helm, lalu ada berboncengan 3, juga roda empat tidak menggunakan sabuk keselamatan,” ujar Kasi Gar Subdit Gakkum Direktorat Lalu Lintas Polda Jawa Tengah Kompol Indra Hartono dikutip laman Korlantas Polri.

Indra menjabarkan ETLE drone dapat terbang hingga 20 meter dan mengcover area pelanggaran hingga tiga kilometer. Adapun pelanggaran yang diincar antara lain tidak menggunakan helm, tidak menggunakan sabuk pengaman, muatan berlebih, dan kendaraan yang tidak lengkap. Sebelumnya ETLE Drone juga sempat diuji coba di exit tol Salatiga. Dalam uji coba pertama, penggunaan ETLE drone dirasa cukup efektif untuk menindak para pelanggar lalu lintas.

Mekanismenya tilang elektronik dengan ETLE drone sama saja seperti ETLE statis maupun mobile. Namun, penggunaan drone dapat menjangkau lebih luas. Diharapkan pelanggar yang tidak tercover ETLE statis dapat dilakukan penindakan melalui ETLE drone.

Diketahui, pesawat tanpa awak tersebut diciptakan untuk surveyor dan monitoring. Perangkat canggih itu dibekali baterai yang bisa bertahan 3 jam dan lensa kamera yang diklaim bisa memperbesar gambar atau zoom 40 hingga 80 kali dari kamera biasa.

Teknologi pesawat tanpa awak tersebut dirancang semudah mungkin, namun tetap mengutamakan keselamatan. Perangkat juga telah dilengkapi parasut khusus, sehingga jika terjadi gangguan sinyal dan baterai lemah, pesawat akan kembali ke lokasi take off secara otomatis.

“ browse feed & follow @otomtalk for more “

Silakan cek berita dan update terbaru di menu HARI INI , link ada diatas
atau browse instagram @Otomtalk dibawah ini:

NB:
Informasi Otomotif, tips, berita, lucu, video viral, browse hashtags: otomtalk berita mobil motor
kunjungi sponsor kami Vespa dealer Medan & Sumut www.vesparkindo.com
Untuk video otomotif bisa lihat dan Follow instagram @otomtalk untuk updates

Untuk informasi Berita Medan , silakan browse www.medantalk.com
Cek info lowongan kerja di www.KarirGram.com
Medan Punya Cerita cek www.MedanKu.com
Powered by Webhosting terjamin