VIVA – Banyak informasi yang simpang siur, soal bagaimana cara mengemudi mobil

Berita Otomotif Otomtalk

Otomtalk :

VIVA – Banyak informasi yang simpang siur, soal bagaimana cara mengemudi mobil yang aman. Salah satunya, penggunaan rem parkir atau rem tangan.
.
Beberapa orang menganggap, mengaktifkan rem tangan ketika sedang antre menunggu lampu lalu lintas bisa berdampak fatal. Pengemudi tidak bisa bergerak cepat, ketika harus menghindari peristiwa yang mungkin saja tiba-tiba muncul.
.
Selain itu, berhenti dengan menginjak pedal rem lebih aman, karena lampu rem akan menyala. Pengemudi kendaraan yang ada di belakang bisa tahu, bahwa kendaraan di depannya masih dalam posisi berhenti.
.
Namun, dilansir dari laman Seva.id, Jumat 8 November 2019, apabila mobil berhenti lebih dari delapan detik, maka sebaiknya pengemudi mengaktifkan rem tangan.
.
Alasannya, jika masih menggunakan rem kaki pada saat lampu merah atau keadaan macet dan mobil berhenti lebih dari delapan detik, hal itu justru berbahaya. Sebab, dikhawatirkan pengemudi akan lengah.
.
Misalnya, kaki pengemudi secara tidak sadar mengurangi tekanan pada pedal rem karena asyik mengobrol atau melakukan aktivitas lain. Tanpa disadari, kendaraan akan bergerak karena permukaan jalan yang tidak rata.
.
Meski demikian, penggunaan rem tangan sebaiknya tidak dilakukan saat mobil berhenti di persimpangan atau ruas jalan yang tidak diberi pembatas jalan.
.
Alasannya, apabila terjadi peristiwa tabrakan, maka kondisi mobil yang statis justru akan menambah parah tingkat kerusakan. Jika terjadi benturan, mobil lebih baik bergerak, karena tidak menyerap banyak benturan.
.
Sumber : https://m.viva.co.id/amp/otomotif/tips/1187180-aktifkan-rem-tangan-saat-macet-berbahaya-benar-gak-sih?
.

VIVA – Banyak informasi yang simpang siur, soal bagaimana cara mengemudi mobil yang aman. Salah satunya, penggunaan rem parkir atau rem tangan.
.
Beberapa orang menganggap, mengaktifkan rem tangan ketika sedang antre menunggu lampu lalu lintas bisa berdampak fatal. Pengemudi tidak bisa bergerak cepat, ketika harus menghindari peristiwa yang mungkin saja tiba-tiba muncul.
.
Selain itu, berhenti dengan menginjak pedal rem lebih aman, karena lampu rem akan menyala. Pengemudi kendaraan yang ada di belakang bisa tahu, bahwa kendaraan di depannya masih dalam posisi berhenti.
.
Namun, dilansir dari laman Seva.id, Jumat 8 November 2019, apabila mobil berhenti lebih dari delapan detik, maka sebaiknya pengemudi mengaktifkan rem tangan.
.
Alasannya, jika masih menggunakan rem kaki pada saat lampu merah atau keadaan macet dan mobil berhenti lebih dari delapan detik, hal itu justru berbahaya. Sebab, dikhawatirkan pengemudi akan lengah.
.
Misalnya, kaki pengemudi secara tidak sadar mengurangi tekanan pada pedal rem karena asyik mengobrol atau melakukan aktivitas lain. Tanpa disadari, kendaraan akan bergerak karena permukaan jalan yang tidak rata.
.
Meski demikian, penggunaan rem tangan sebaiknya tidak dilakukan saat mobil berhenti di persimpangan atau ruas jalan yang tidak diberi pembatas jalan.
.
Alasannya, apabila terjadi peristiwa tabrakan, maka kondisi mobil yang statis justru akan menambah parah tingkat kerusakan. Jika terjadi benturan, mobil lebih baik bergerak, karena tidak menyerap banyak benturan.
.
Sumber : https://m.viva.co.id/amp/otomotif/tips/1187180-aktifkan-rem-tangan-saat-macet-berbahaya-benar-gak-sih?
.

Silakan cek berita dan update terbaru di menu HARI INI , link ada diatas
atau browse instagram @Otomtalk dibawah ini:

NB:
Informasi Otomotif, tips, berita, lucu, video viral, browse hashtags: otomotif tipsotomotif mobil remtangan macet otomtalk
kunjungi sponsor kami Vespa dealer Medan & Sumut www.vesparkindo.com
Untuk video otomotif bisa lihat dan Follow instagram @otomtalk untuk updates

Untuk informasi Berita Medan , silakan browse www.medantalk.com
Cek info lowongan kerja di www.KarirGram.com
Medan Punya Cerita cek www.MedanKu.com
Powered by Webhosting terjamin